Deskripsi frekuensi disini di bagi menjadi 2 bagian yaitu :
1. Pembentukan Tabel Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi dapat dibuat dengan alasan berikut:
a. sekumpulan data yang besar dapat diringkas.
b. kita dapat memperoleh beberapa gambaran mengenai karakteristik data.
c. merupakan dasar dalam pembuatan grafik penting (seperti histogram).
Langkah-langkah dalam menyusun tabel distribusi frekuensi:
a. Urutkan data
Biasanya diurutkan dari nilai yang paling kecil. Tujuannya agar range data diketahui dan mempermudah penghitungan frekuensi tiap kelas.
b. Tentukan range (rentang atau jangkauan).
Dalam menentukan range menggunakan rumus : Range = nilai maksimum – nilai minimum
c. Tentukan banyak kelas yang diinginkan.
Dalam menentukan bnyak kelas Jangan terlalu banyak atau sedikit, kita dapat melakukannya dengan berkisar antara 5 dan 20, tergantung dari banyak dan sebaran datanya.
d. Tentukan panjang atau lebar kelas interval (p).
Dalam menentukan Panjang atau lebar kelas interval digunakan rumus berikut :
p = [rentang]/[banyak kelas]
e. Tentukan nilai ujung bawah kelas interval pertama.
2. Tabel Distribusi frekuensi
Di bawah ini adalah Contoh dari Tabel Distribusi Frekuensi:
Perhatikan contoh data hasil nilai pengerjaan tugas Matematika dari 40 siswa berikut ini.
66 75 74 72 79 78 75 75 79 71
75 76 74 73 71 72 74 74 71 70
74 77 73 73 70 74 72 72 80 70
73 67 72 72 75 74 74 68 69 80
dari data diatas, dapat dibuat tabel distribusi frekuensi sbb:
Sumber : http://www.smartstat.info/statistika/statisika-deskriptif/distribusi-frekuensi.html
https://www.academia.edu/8433031/Contoh_Tabel_Distribusi_Frekuensi
1. Pembentukan Tabel Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi dapat dibuat dengan alasan berikut:
a. sekumpulan data yang besar dapat diringkas.
b. kita dapat memperoleh beberapa gambaran mengenai karakteristik data.
c. merupakan dasar dalam pembuatan grafik penting (seperti histogram).
Langkah-langkah dalam menyusun tabel distribusi frekuensi:
a. Urutkan data
Biasanya diurutkan dari nilai yang paling kecil. Tujuannya agar range data diketahui dan mempermudah penghitungan frekuensi tiap kelas.
b. Tentukan range (rentang atau jangkauan).
Dalam menentukan range menggunakan rumus : Range = nilai maksimum – nilai minimum
c. Tentukan banyak kelas yang diinginkan.
Dalam menentukan bnyak kelas Jangan terlalu banyak atau sedikit, kita dapat melakukannya dengan berkisar antara 5 dan 20, tergantung dari banyak dan sebaran datanya.
d. Tentukan panjang atau lebar kelas interval (p).
Dalam menentukan Panjang atau lebar kelas interval digunakan rumus berikut :
p = [rentang]/[banyak kelas]
e. Tentukan nilai ujung bawah kelas interval pertama.
2. Tabel Distribusi frekuensi
Di bawah ini adalah Contoh dari Tabel Distribusi Frekuensi:
Perhatikan contoh data hasil nilai pengerjaan tugas Matematika dari 40 siswa berikut ini.
66 75 74 72 79 78 75 75 79 71
75 76 74 73 71 72 74 74 71 70
74 77 73 73 70 74 72 72 80 70
73 67 72 72 75 74 74 68 69 80
dari data diatas, dapat dibuat tabel distribusi frekuensi sbb:
Sumber : http://www.smartstat.info/statistika/statisika-deskriptif/distribusi-frekuensi.html
https://www.academia.edu/8433031/Contoh_Tabel_Distribusi_Frekuensi
Komentar
Posting Komentar