Kali ini saya akan menjelaskan sedikit tentang Ukuran pemusatan berikut penjelasannya :
Ukuran pemusatan data merupakan salah satu pengukuran data dalam statistika. Pada saat mengukur dengan mengukur dengan ukuran pemusatan kita dapat menggunakan beberapa cara yang ada dibawah ini :
A. Mean
Mean atau rata-rata adalah suatu nilai yang diperoleh dari jumlah sekelompok data dibagi dengan banyaknya data. dimana Rata-rata disimbolkan dengan x.
• Rata-Rata untuk Data Tunggal
rumus dibawah ini jika kita ingin menghitung rata-rata khusus untuk data tunggal
Keterangan:
αΊ‹ = mean
n = banyaknya data
xi= nilai data ke-i
•Rata-Rata untuk Data Bergolong (Berkelompok)
rumus dibawah ini jika kita ingin menghitung rata-rata khusus untuk data berkelompok
Keterangan:
xi = nilai tengah data ke-i
fi = frekuesni data ke -i
xs = rataan sementara (dipilih pada interval dengan frekuensi terbesar)
di = simpangan ke-i (selisih nilai xi dengan nilai xs)
B. Median
Median adalah nilai data yang terletak di tengah setelah data diurutkan. Dengan demikian, median membagi data menjadi dua bagian yang sama besar. Median (nilai tengah) disimbolkan dengan Me.
•dua rumus ini untuk menghitung Median untuk data tunggal
1. Jika banyaknya data n ganjil maka median. artinya jika data tersebut berjumlah ganjil kita memakai rumus di bawah ini.
2. Jika banyak n genap. artinya jika data tersebut berjumlah genap kita memakai rumus di bawah ini.
• rumus di bawah ini menghitung Median untuk data bergolong.
Keterangan:
Me = median
Tb = tepi bawah kelas median
p = panjang kelas
n = banyak data
F = frekuensi kumulatif sebelum kelas median
f = frekuesnsi kelas median
C. Modus
Modus adalah data yang paling sering muncul atau memiliki frekuensi tertinggi. Modus dilambnagnkan dengan Mo.
• Modus untuk data tunggal
Modus dari data tunggal adalah data yang paling sering muncul. artinya kita bisa menentukan jawabannya jika kita melihat data apa yang paling sering muncul dan itulah yang dimaksud dengan modus dengan data tunggal.
• rumus dibawah ini adalah Modus untuk data bergolong.
Keterangan :
Mo : modus
Tb : tepi bawah kelas modus
p : panjang kelas
d1 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya
d2 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya
Sumber :http://www.pelajaransekolahonline.com/2016/12/ukuran-pemusatan-data-mean-median-modus-rumus-dan-contoh-soal.html
Ukuran pemusatan data merupakan salah satu pengukuran data dalam statistika. Pada saat mengukur dengan mengukur dengan ukuran pemusatan kita dapat menggunakan beberapa cara yang ada dibawah ini :
A. Mean
Mean atau rata-rata adalah suatu nilai yang diperoleh dari jumlah sekelompok data dibagi dengan banyaknya data. dimana Rata-rata disimbolkan dengan x.
• Rata-Rata untuk Data Tunggal
rumus dibawah ini jika kita ingin menghitung rata-rata khusus untuk data tunggal
Keterangan:
αΊ‹ = mean
n = banyaknya data
xi= nilai data ke-i
•Rata-Rata untuk Data Bergolong (Berkelompok)
rumus dibawah ini jika kita ingin menghitung rata-rata khusus untuk data berkelompok
Keterangan:
xi = nilai tengah data ke-i
fi = frekuesni data ke -i
xs = rataan sementara (dipilih pada interval dengan frekuensi terbesar)
di = simpangan ke-i (selisih nilai xi dengan nilai xs)
B. Median
Median adalah nilai data yang terletak di tengah setelah data diurutkan. Dengan demikian, median membagi data menjadi dua bagian yang sama besar. Median (nilai tengah) disimbolkan dengan Me.
•dua rumus ini untuk menghitung Median untuk data tunggal
1. Jika banyaknya data n ganjil maka median. artinya jika data tersebut berjumlah ganjil kita memakai rumus di bawah ini.
2. Jika banyak n genap. artinya jika data tersebut berjumlah genap kita memakai rumus di bawah ini.
• rumus di bawah ini menghitung Median untuk data bergolong.
Keterangan:
Me = median
Tb = tepi bawah kelas median
p = panjang kelas
n = banyak data
F = frekuensi kumulatif sebelum kelas median
f = frekuesnsi kelas median
C. Modus
Modus adalah data yang paling sering muncul atau memiliki frekuensi tertinggi. Modus dilambnagnkan dengan Mo.
• Modus untuk data tunggal
Modus dari data tunggal adalah data yang paling sering muncul. artinya kita bisa menentukan jawabannya jika kita melihat data apa yang paling sering muncul dan itulah yang dimaksud dengan modus dengan data tunggal.
• rumus dibawah ini adalah Modus untuk data bergolong.
Keterangan :
Mo : modus
Tb : tepi bawah kelas modus
p : panjang kelas
d1 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya
d2 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya
Sumber :http://www.pelajaransekolahonline.com/2016/12/ukuran-pemusatan-data-mean-median-modus-rumus-dan-contoh-soal.html
Komentar
Posting Komentar